Rabu, 04 Desember 2013

Daud Yordan Tak Pikirkan Kemenangan KO

Perth - Menjelang pertarungannya dengan Sipho Taliwe, Daud Yordan tak memasang target menang KO. Baginya, yang penting adalah memenangi ronde demi ronde.
http://www.campaign.com/
Daud akan berusaha mempertahankan sabuk juara dunia tinju kelas ringan IBO yang dimilikinya dengan meladeni Taliwe di Metro City, Perth, Australia, Jumat (6/12/2013).
http://www.campaign.com/
Bagi Daud, ini adalah pertarungan pertamanya sejak menjadi juara dunia kelas ringan pada bulan Juli silam. Sementara itu, bagi Taliwe, ini menjadi usaha pertamanya untuk merebut gelar juara dunia.
http://www.campaign.com/
"Dia petinju bagus," puji Daud kepada Taliwe dalam konferensi pers di Metro City, Rabu (4/12/2013), yang juga dihadiri oleh detikSport.
http://www.campaign.com/
"Dia petinju yang berpengalaman, dia punya skill bagus. Saya sudah menonton videonya. Saya siap," katanya dengan lugas.
http://www.campaign.com/
Saat ditanya apakah bisa memukul KO lawannya di ronde tertentu, petinju 26 tahun ini tak mau terlalu memikirkannya. Fokusnya adalah memenangi tiap ronde.
http://www.campaign.com/
"Saya tidak memikirkan KO. Saya fokus untuk memenangi setiap ronde," ujar Daud.
http://www.campaign.com/
Daud saat ini mencatat rekor 31 kali menang (23 KO) dan 3 kali kalah. Sementara itu, Taliwe yang berkebangsaan Afrika Selatan punya catatan 21 kali menang, 3 kali kalah, dan sekali imbang.
http://www.campaign.com/

Minggu, 01 Desember 2013

Diajak 'Damai' Rp 200 Ribu Menolak, Oknum Polisi Minta Rp 300 Ribu

Jakarta - Pemberlakuan denda besar bagi penerobos jalur Transjakarta ada yang dimanfaatkan oleh oknum petugas kepolisian yang bertugas di lapangan dengan pengendara yang melanggar.
http://www.campaign.com/
Seorang penerobos jalur Transjakarta dari kategori mobil, Suryadi, mengaku ia pernah mengupayakan jalur "damai" di tempat sebelum ditilang oleh oknum polisi agar tidak sampai ke persidangan.
http://www.campaign.com/
Namun, oknum petugas meminta jatah yang lumayan besar dengan alasan pelanggaran jalur Transjakarta masuk kategori berat. “Iya, begitu. Dia minta di sekitar Rp 300-an ribu lebih. Bos saya maunya Rp 200 ribu lah maksimal," kata Suryadi yang berprofesi sebagai sopir pribadi ini kepada detikcom.
http://www.campaign.com/
Suryadi, yang ditemui di sela-sela mengikuti sidang tilang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (29/11), menuturkan biasanya puluhan mobil termasuk dirinya ketika melewati jalur Transjakarta Permata Hijau sebelum pukul tujuh pagi tidak masalah. "Tapi waktu denda maksimal mulai digembor-gemborkan saya kena apes."
http://www.campaign.com/
Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S. Pane mengaku tidak heran kalau masih banyak dugaan adanya kongkalikong antara oknum polisi dengan pelanggar jalur Transjakarta terkait “damai” di tempat.
http://www.campaign.com/
Dia menekankan, kalau pengawasan dari Polda Metro Jaya berjalan optimal, kekurangan ini setidaknya bisa ditekan. “Diawasi dan diberikan sanksi bagi oknum yang memang melanggar. Bukan cuma warga yang kapok, petugas juga pikir-pikir kalau mau main,” ujar Neta menegaskan kepada detikcom, Sabu (30/11).
http://www.campaign.com/
Menurut Neta ada hal yang perlu diprioritaskan Polda Metro yaitu melakukan pengawasan kepada anggotanya agar tidak bertindak sewenang-wenang dan sibuk melakukan penjebakan terhadap pelanggar jalur Transjakarta.
http://www.campaign.com/
“Kemacetan sudah parah. Harusnya mereka bantu ngatur lalu lintas. Jangan cuma sibuk ngejebak di jalur busway doang,” katanya.
http://www.campaign.com/
Sebelumnya, Juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto memastikan tak akan ada "main mata" saat diberlakukan denda maksimal bagi penerobos busway.
http://www.campaign.com/
Dia pun meminta masyarakat melapor bila menemui ada petugas yang meminta melakukan "damai" atau tilang di tempat. “Masyarakat mesti berani melaporkan kalau ada penyimpangan dari anggota polisi, dinas perhubungan, maupun operator Transjakarta, agar seimbang ini,” kata Rikwanto kepada detikcom.
http://www.campaign.com/
Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo mengatakan penyerobot busway masih sering main kucing-kucingan dengan petugas.
http://www.campaign.com/
Mengenai denda tilang untuk pelanggar jalur busway, ia menegaskan jumlahnya tidak mencapai Rp 1 juta seperti yang selama ini digembor-gemborkan.
http://www.campaign.com/
“Semua yang diomongkan media itu salah, kita tak pernah mengenal pasal yang denda Rp 1 juta, yang ada Rp 500 ribu dan berlaku sama baik untuk roda dua maupun roda empat,” ujar Sambodo kepada detikcom, Jumat (29/11).
http://www.campaign.com/